Sang Juara (Buku 3 Serial Fiksi Anak Genre Drama)

Masalah hidup tidak hanya dimiliki remaja dan dewasa. Anak-anak pun punya. Entah itu masalah di dalam keluarga, di sekolah, ataupun di lingkungan bermain. Apa pun masalahnya, hanya SANG PEMENANG yang berani menghadapinya.   Buku ini berisi puluhan fiksi anak genre drama. Kisah-kisah yang layak untuk anak-anak. Ide ceritanya menginspirasi, pesan moralnya memotivasi. Yuk, Ayah dan… selengkapnya

Lihat Detail

Jika kau tidak mempunyai tempat untuk bercerita—saat hari-harimu terlalu suram; sangat suram bahkan sekali bayangan saja, kau tentu pingsan—maka berbicaralah pada dinding, niscaya ia akan menyimpan segala rahasiamu. Ia akan mendengarkanmu selamanya. Selama kau berbicara, ia terus mendengarkan tanpa henti. Oh, dinding adalah tempat terbaik.   Namun, apakah kalian tidak bertanya, tentang sesuatu yang terjadi… selengkapnya

Lihat Detail

Untuk meraih impian, tidak cukup jika hanya bermodalkan uang. Akan tetapi, yang tidak kalah penting adalah optimisme dan tekad kuat serta dukungan kedua orang tua. Seperti cerita Al-Fatih Hasibuan yang dikisahkan di dalam novel ini: Seorang bocah yang tinggal di desa. Dia bercita-cita ingin menjadi ulama besar, tetapi mirisnya, Al-Fatih hanya anak petani miskin yang… selengkapnya

Lihat Detail

Adik-adik, tahukah kalian? Cerita horor itu tidak melulu tentang hantu, setan, monster, penyihir, dan sejenisnya, loh. Kisah horor itu luas sekali jangkauannya.   Nah, buku MENYERAMKAN ini akan memberi kalian sensasi horor yang berbeda. Ceritanya yang seru dan beragam, akan membuatmu paham akan rasa seram yang lebih luas maknanya, juga akan mengajarkanmu cara mengatasi rasa… selengkapnya

Lihat Detail

Masalah hidup tidak hanya dimiliki remaja dan dewasa. Anak-anak pun punya. Entah itu masalah di dalam keluarga, di sekolah, ataupun di lingkungan bermain. Apa pun masalahnya, hanya SANG JAWARA yang berani menghadapinya.   Buku ini berisi puluhan fiksi anak genre drama. Kisah-kisah yang layak untuk anak-anak. Ide ceritanya menginspirasi, pesan moralnya memotivasi. Yuk, Ayah dan… selengkapnya

Lihat Detail

Ketika tujuh bocah masuk ke Hutan Keramat, tiba-tiba gemuruh terdengar. Tujuh bocah itu saling tatap. Tak berapa lama, mereka sudah dikelilingi embun tebal. Lalu, embun itu berubah menjadi sosok menakutkan. Dan, berubah lagi menjadi asap yang mengepul. Kini, dia menjadi api yang berkobar. Pada kobarannya, dia tampak lebih menakutkan. Seringainya ditingkahi petir sambar menyambar, bersahutan… selengkapnya

Lihat Detail

Al Munawi Rahimaulloh mengatakan, “Seseorang sepantasnya tidak merendahkan orang lain. Bisa jadi, orang yang direndahkan itu lebih bersih qolbunya, lebih suci amalannya, dan lebih ikhlas niatnya.”  

Lihat Detail